Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Joko Widodo (Jokowi) gelisah mendengar beberapa bank Amerika Serikat (AS) pekan lalu bangkrut. Ini termasuk Silicon Valley Bank (SVB).
“Kita tahu baru sehari, dua atau tiga hari lalu terjadi sesuatu yang tidak terduga, bangkrutnya Silicon Valley Bank di AS,” kata Jokowi saat membuka Business Matching Produk Dalam Negeri di Jakarta, Rabu pekan lalu seperti dikutip Minggu. (19/3/2023).
“Semua orang ngeri begitu bank bangkrut itu muncul kembali dua hari kemudian, bank yang bangkrut berikutnya adalah Signature Bank dan Silvergate Bank,” jelasnya.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Jokowi mengatakan semua negara memperhatikan kebangkrutan ketiga bank tersebut. Menurut dia, negara-negara tersebut menunggu dampak permasalahan ke arah mana.
Foto: AP/Jeff Chiu
Tanda Silicon Valley Bank ditunjukkan di San Francisco, Senin, 13 Maret 2023. Para deposan menarik tabungan dan investor secara luas menjual saham bank pada hari Senin ketika pemerintah federal berlomba untuk meyakinkan orang Amerika bahwa sistem perbankan aman setelah dua kegagalan bank meningkat. kekhawatiran bahwa lebih banyak lembaga keuangan bisa jatuh. Regulator menutup Silicon Valley Bank pada hari Jumat setelah deposan bergegas menarik dana mereka sekaligus. (Foto AP/Jeff Chiu)
“Semua negara sekarang menunggu efek domino pergi,” katanya.
SVB dinyatakan bangkrut setelah gagal menerima suntikan modal dan menarik dana dari nasabah dan investor. Bank ini dikenal mendanai banyak startup digital.
Kebangkrutan SVB terjadi hanya 48 jam setelah rencana penghimpunan dana US$2,25 miliar atau Rp34,75 triliun. Dana tersebut bertujuan untuk menambah modal.
Sementara itu, Signature Bank dan Silvergate Bank merupakan bank utama dalam industri kripto di AS. Tanda tangannya disita pada Minggu malam oleh regulator bank dan Silvergate mengatakan telah menghentikan operasi dan melikuidasi banknya.
Kedua bank runtuh setelah pasar stablecoin tidak stabil selama beberapa waktu. Dimulai dengan runtuhnya TerraUSD pada bulan Mei, regulator telah memperhatikan stablecoin selama beberapa minggu terakhir.
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Berikutnya
Silicon Valley Bank Runtuh, Kegagalan Terbesar Sejak 2008
(npb/wur)
