Pekanbaru –
Pembatik Riau masih aktif memproduksi batik dan mempromosikannya secara internasional. Bahkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahudin Uno mendukung batik Riau untuk menyapa dunia dan menjadi populer. Dukungan tersebut disampaikan Saniaga Uno saat menghadiri pameran Hari Batik di Mal Pekanbaru secara virtual.
“Batik Riau menyapa dunia. Sebagai anak Riau, saya sangat bangga hari ini kita merayakan Hari Batik Nasional. Pertama-tama, apresiasi kepada RSI (Rumah Sandiuno Indonesia) dan Puan Apekraf,” kata Sandi mengapresiasi kedua pelopor batik tersebut. Pameran Hari Batik Nasional di Riau, Minggu (2/9/2022).
Sandiaga menilai batik Riau sangat potensial untuk dikembangkan dan menjadi tokoh masyarakat. Sandi mengatakan, 2 Oktober merupakan hari bersejarah bagi batik nasional. Bahkan batik telah mendapat pengakuan dunia yang patut menjadi kebanggaan masyarakat di negeri ini.
“Tanggal 2 Oktober adalah Hari Batik yang diakui dunia. Oleh karena itu, kita patut berbangga seperti saya yang bangga memakai rompi dan jaket khas Riau ini,” kata Sandi yang disambut antusias para peserta pameran.
Sandi menikah batik merupakan bagian dari subsektor ekonomi kreatif yaitu fashion. Subsektor ini menyumbang dan menyerap hampir 4 juta tenaga kerja. Industri kreatif batik juga berhasil melewati tantangan pandemi COVID-19.
“Saya ingin semua orang di Riau bangga dan membeli produk buatan Indonesia. Untuk menjadikan Hari Batik Indonesia sebagai momentum, kita harus memiliki semangat kebersamaan dan percaya bahwa melestarikan batik adalah identitas bangsa,” ujar Sandi.
Demikian tanggapan dari Ketua RSI Wilayah Riau. Baca selengkapnya…
Simak Video “Menyusun Ulang Jawaban Isu Larangan Konser Hingga Akhir Desember 2022”
[Gambas:Video 20detik]
