
Jakarta –
Secara sederhana elektroskop dapat diartikan sebagai alat yang digunakan untuk mengetahui apakah suatu benda bermuatan listrik atau tidak, seperti dikutip dari buku Easy to Master Physics for Middle School Class 3 karya Penulis Kawan Pustaka.
Selain itu, elektroskop bermuatan listrik dapat digunakan untuk menyelidiki konduktivitas listrik suatu objek.
Definisi Elektroskop
Elektroskop adalah alat yang digunakan untuk menentukan muatan listrik suatu benda. Elektroskop juga dapat digunakan untuk menentukan jenis muatan pada suatu benda.
Elektroskop terdiri dari bagian dalam dan luar. Di dalamnya terdapat dua batang atau potongan yang dapat bergerak bebas dan biasanya terbuat dari emas atau foil (disebut juga daun elektroskop). Di bagian luar, terdapat bola konduktor yang dipisahkan dari yang lain oleh bahan penyekat, seperti dikutip dari Buku Pintar Fisika karya Dr. Efrizon Umar.
fungsi elektroskop
Ada dua fungsi elektroskop, seperti dikutip dari buku Persiapan Ujian Nasional PT Grafindo Media Pratama.
1. Untuk mengetahui ada tidaknya muatan listrik pada suatu benda. Daun elektroskop akan terbuka bila disentuhkan ke benda bermuatan listrik.
2. Untuk menentukan jenis muatan listrik. Daun elektroskop akan terbuka ketika disentuh oleh benda bermuatan sejenis dan menutup ketika disentuh oleh benda bermuatan berbeda.
Cara Kerja Elektroskop
Benda yang semula tidak bermuatan listrik dapat menjadi bermuatan listrik bila ada perlakuan fisik. Salah satu perawatan fisik adalah scrubbing.
Suatu benda yang digosokkan pada semir akan mengalami dua kemungkinan, elektron berpindah dari semir ke benda yang digosok dan elektron berpindah dari benda yang digosok ke semir, seperti dikutip dari buku Eksplorasi Ilmu Pengetahuan Alam Kelas IX SMP/MTs oleh Sadiman, SPd . .
Untuk membuktikan hasil dari perlakuan fisik ini diperlukan alat pendeteksi yaitu elektroskop.
Fungsi elektroskop adalah : benda yang akan diperiksa adanya muatan listrik didekatkan dengan kepala elektroskop yang tidak bermuatan listrik pada benda yang bergerak ke kepala elektroskop.
Muatan listrik diterapkan ke setiap daun elektroskop melalui batang. Aliran ini menyebabkan akumulasi muatan listrik yang serupa pada setiap daun elektroskop. Selanjutnya akan terjadi tolakan antar daun elektroskop yang ditandai dengan pemuaian daun elektroskop.
Misalnya sebuah benda bermuatan listrik positif didekatkan dengan kepala elektroskop, maka muatan negatif di bawah (foil) akan naik ke arah kepala elektroskop karena tertarik oleh muatan positif benda bermuatan tersebut. Saat muatan negatif naik ke kepala elektroskop, foil menjadi bermuatan positif. Kaki kiri dan kanan foil bermuatan positif, sehingga ada gaya tolak menolak di antara kedua kaki. Akibatnya, kertas timah akan mekar.
Di sisi lain, jika benda bermuatan negatif dibawa ke dekat kepala elektroskop, muatan di kepala akan turun ke kaki foil karena ditolak oleh muatan negatif dari benda bermuatan. Karena muatan negatif, kaki kiri dan kanan foil bermuatan negatif, menghasilkan gaya tolak antara kedua kaki dan ini menyebabkan kaki foil memuai. Penjelasan ini dikutip dari buku Fizik 3 SMP Kelas IX karya Prof Dr Mundilarto, MPd dan Drs Edi Istiyono, MSi.
Semoga sekarang sudah paham tentang elektroskop ya detikers…
Tonton Video “3 Tantangan Kendaraan Listrik di Indonesia, Bukan Cuma Mahal”
[Gambas:Video 20detik]
(nwk/nwk)